dia terdiam di bawah temaram suasana
seiring dentang detik melaju
bagiku terasa cepat,
bagi dirinya, detik itu ialah tahun
karena aku tahu
dia disana
menunggu
sedari tadi aku amati
harap-harap cemas
kalut
gundah
di dalam pikirannya
mungkin saat ini ada belasan supernova
puluhan bintang bertabrakan
dan saat semua itu akhirnya hilang
ada satu yang mengganjal
hanya satu, namun bermakna tak hingga
siluet seseorang masih berdiri di dalam pikirannya
cemas
kalut
gundah
seakan terlukis di wajahnya
seakan terbersit tanda tanya,
"tak dapatkah ia melihat?"
ajie
30 desember 2008
2:06
menunggu
Author: Unknown /
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment